Pesona Indahnya Tebing Keraton Bandung
Bandung merupakan ibukata Jawa Barat yang memiliki banyak objek wisata Alam. Salah satu wisata alam di Bandung yang lagi hit saat ini adalah Tebing Keraton. Di tebing ini kita bisa menikmati pesona keindahan matahari terbit yang muncul dibalik sela-sela dedaunan. Dapat menyaksikan sunrise secara langsung tentunya hal tersebut bisa menjadi pengalaman yang tak terlupkan.
Jika membahas Tebing Keraton Bandung tentunya akan menjadi bahasan yang sangat menarik. Menpunyai daya tarik tinggi, Pemnadangan yang indah serta sejarahnya yang tentunya juga sangat seru untuk diketahui.
Jalan – jalan di kota Bandung sangat indah jika anda menyambut datangnya pagi di tebing keraton, (dalam bahasa sunda disebut karaton) yang berlokasi di taman hutan raya (Tahura) di daerah Dago atas Bandung. Indahnya cahaya matahari ketika terbit mengintip dari balik pepohonan hutan dan bukit membuat suasana menjadi terkesan romantis, garis-garis sinar matahari yang muncul diantara kabut tipis dalam foto hasil jepretan kamera adalah tujuan utama pecinta fotografi yang rela jauh-jauh datang kesini, perjalanan yang tidak mudah menuju lokasi ini tidak menjadi hambatan demi melihat pemandangan alam Dago yang cantik.
Setelah satu tahun lebih baru mengunjungi tempat ini lagi dan sudah banyak perubahannya. Dari mulai akses jalan nya yang sudah mulai dibeton hingga ke pintu gerbang masuk. Ini penting, mengingat tempat ini bagus untuk dijadikan wisata alam murah meriah. Gerbang masuknya sudah mulai rapi dan dengan harga tiket msuk sebesar 15rb rupiah kita bisa masuk dan mendapatkan souvernir gelang khas tehing keraton sebagai kenang-kenangan.
Sekarang ternyata sudah ada sky walknya (sedikit) menjadi terkesan lebih aman. Sayangnya, banyak pengunjung yang nekat berfoto diluar pagar pembatas. Hal ini sebenarnya berbahaya sebab lokasi ini begitu curam dan terjal (namanya juga tebing, bawahnya juga jurang). Tidak sedikit pengunjung yang membawa botol minuman (air mineral) yang disimpan di pagar pembatas, sehingga ketika tidak sengaja tersenggol botol minuman tersebut jatuh ke bawah.
Jika dibiarkan lama-lama takutnya ini berbahaya, harus ada imbauan untuk pengunjung agar menjaga minuman (terutama) botol sekali pakai. Satu lagi, untuk para pengunjung yang memakai mobil itu lokasinya cukup jauh dari parkiran. Bisa menaiki ojek pangkalan yang ada tapi harganya memang tidak murah atau berjalan kaki sekitar beberapa ratus meter ke atas (sampai gerbang tiket masuk).
Parkir di tahura jalan kesini puas banget... atau kalo mau agak dekat bisa parkir di bumi herbal dago...kalo suka tracking atau jalan santai saya saran di tahura lalu jalan ke tebing keraton....jaraknya sekitar 9.8km pp memang lebih dekat daripada ke maribaya tapi karena jalannya menanjak terus dan pulangnya turunan saya merasa lebih lelah daripada pp tahura maribaya. Sampai tebing tiket 10rb dan kita bisa lihat pemandangan pegunungan yang lumayan bagus dari ketinggian ini.
Ada pembatas supaya kita tidak foto di ujung batu dan tewas karena jatuh. Nikmati udara pagi di tebing. Kalo tidak salah mobil pribadi tidak bisa masuk wilayah ini kalo malas jalan bisa naik ojek. Tapi saya rasa kemahalan tarifnya karena pada nembak orang2 kampungnya. Kami memilih tracking karena memang tujuannya buat jalan cari keringat..banyak pemandangan bagus selama perjalanan menuju tebing jadi nikmati perjalannya...dan jangan khawatir banyak juga warung dan kedai2 kopi buat istirahat kalo anda lelah "enjoy your walk"
Mungkin menurut orang biasa, tempat ini biasa saja. Untuk yang penggemar foto folk, atau fotografi lainnya. Tempat ini menawarkan spot terbaik. Ada balkon dipinggir tebing yang sudah direnovasi dengan tangga besi, dan diluar area balkon terdapat spot foto berupa bebatuan diluar pagar. Sangat tidak disarankan foto diluar batas aman atau diluar pagar pembatas, yaitu foto di bebatuan dan harus mengutamakan keselamatan diri.
Fyi, apabila ingin kesini, akses jalan sangat baik. Tidak jauh dr pintu masuk Hutan Raya Ir. Juanda, dan disarankan menggunakan motor dan tidak menggunakan mobil. Parkir mobil dan motor sangat berbeda, posisi parkir mobil berada dibawah dengan jarak parkiran mobil dengan pintu masuk +/- 2km dengan jalan yang curam. Bagi pengendara motor, dapat memarkirkan motor di dekat pintu masuk. Biaya parkir motor: Rp 5.000, dan tiket masuk per orang Rp 15.000.
Setelah satu tahun lebih baru mengunjungi tempat ini lagi dan sudah banyak perubahannya. Dari mulai akses jalan nya yang sudah mulai dibeton hingga ke pintu gerbang masuk. Ini penting, mengingat tempat ini bagus untuk dijadikan wisata alam murah meriah. Gerbang masuknya sudah mulai rapi dan dengan harga tiket msuk sebesar 15rb rupiah kita bisa masuk dan mendapatkan souvernir gelang khas tehing keraton sebagai kenang-kenangan.
Sekarang ternyata sudah ada sky walknya (sedikit) menjadi terkesan lebih aman. Sayangnya, banyak pengunjung yang nekat berfoto diluar pagar pembatas. Hal ini sebenarnya berbahaya sebab lokasi ini begitu curam dan terjal (namanya juga tebing, bawahnya juga jurang). Tidak sedikit pengunjung yang membawa botol minuman (air mineral) yang disimpan di pagar pembatas, sehingga ketika tidak sengaja tersenggol botol minuman tersebut jatuh ke bawah.
Jika dibiarkan lama-lama takutnya ini berbahaya, harus ada imbauan untuk pengunjung agar menjaga minuman (terutama) botol sekali pakai. Satu lagi, untuk para pengunjung yang memakai mobil itu lokasinya cukup jauh dari parkiran. Bisa menaiki ojek pangkalan yang ada tapi harganya memang tidak murah atau berjalan kaki sekitar beberapa ratus meter ke atas (sampai gerbang tiket masuk).
Parkir di tahura jalan kesini puas banget... atau kalo mau agak dekat bisa parkir di bumi herbal dago...kalo suka tracking atau jalan santai saya saran di tahura lalu jalan ke tebing keraton....jaraknya sekitar 9.8km pp memang lebih dekat daripada ke maribaya tapi karena jalannya menanjak terus dan pulangnya turunan saya merasa lebih lelah daripada pp tahura maribaya. Sampai tebing tiket 10rb dan kita bisa lihat pemandangan pegunungan yang lumayan bagus dari ketinggian ini.
Ada pembatas supaya kita tidak foto di ujung batu dan tewas karena jatuh. Nikmati udara pagi di tebing. Kalo tidak salah mobil pribadi tidak bisa masuk wilayah ini kalo malas jalan bisa naik ojek. Tapi saya rasa kemahalan tarifnya karena pada nembak orang2 kampungnya. Kami memilih tracking karena memang tujuannya buat jalan cari keringat..banyak pemandangan bagus selama perjalanan menuju tebing jadi nikmati perjalannya...dan jangan khawatir banyak juga warung dan kedai2 kopi buat istirahat kalo anda lelah "enjoy your walk"
Mungkin menurut orang biasa, tempat ini biasa saja. Untuk yang penggemar foto folk, atau fotografi lainnya. Tempat ini menawarkan spot terbaik. Ada balkon dipinggir tebing yang sudah direnovasi dengan tangga besi, dan diluar area balkon terdapat spot foto berupa bebatuan diluar pagar. Sangat tidak disarankan foto diluar batas aman atau diluar pagar pembatas, yaitu foto di bebatuan dan harus mengutamakan keselamatan diri.
Fyi, apabila ingin kesini, akses jalan sangat baik. Tidak jauh dr pintu masuk Hutan Raya Ir. Juanda, dan disarankan menggunakan motor dan tidak menggunakan mobil. Parkir mobil dan motor sangat berbeda, posisi parkir mobil berada dibawah dengan jarak parkiran mobil dengan pintu masuk +/- 2km dengan jalan yang curam. Bagi pengendara motor, dapat memarkirkan motor di dekat pintu masuk. Biaya parkir motor: Rp 5.000, dan tiket masuk per orang Rp 15.000.
Secara lokasi gampang di temukan ..., buat lho yg pada seneng jalan kaki atau gowes cucok banget dari pertigaan /tempat parkir lho bisa jalanin sampe titik lokasi.
Spot yang ada cuma satu titik, bagus sich tapi mesti sabar bergantian sesama mejenger.
Yang seneng landscape cocok bingit ... , kalo lu punya waktu luang bisa nungguin sun rise or sun set sdh kebayang saik nya gambar yg bisa di dapat, tapi jangan tanggung sekalian bawa gear yg asik, supaya pengorbanan waktu lo terbayar.
Ada spot yg bagus, tapi dah diluar pagar dan dituntut kehati hatian dan nyali yang guuuede, karena kalo salah bin meleset kaki lho dan wasalam alias game over jatah berkeliaran di dunia ini .
Safety first guys....
Post a Comment for "Pesona Indahnya Tebing Keraton Bandung"